Manusia
Merusak Bumi.
Kita adalah salah satu dari mereka. Disaat kita selesai menonton video ini empat ekor hewan laut akan mati dan kita telah menggunakan empat juta barang penyebab kematian tersebut. Kantong pelastik. Semua dimulai dari satu kantong plastik. Kantong yang mudah, praktis dan gratis. Kita mendapatkan kantong plastic setiap berbelanja dan hanya memanfaatkannya untuk satu hari saja bahkan kurang. Kemudian kita membuangnya begitu saja di tempat sampah atau lebih buruk lagi melupakannya begitu saja. Sering pula kita menyimpannya didalam kantong plastik lain yang penuh dengan kantong plastik lainnya dan memasukkannya dalam laci yang berisi kantong plastik serupa dan berpikir untuk memakainya dilain waktu namun tak pernah terlaksana. sampai kita tidak tau lagi dimana meletakkannya kemudian memutuskan untuk membuangnya dan berakhir di tempat sampah. tidak terlihat dan tidak menjadi beban pikiran. Tidak sesederhana itu. Disaat kantong plastik tidak berakhir dengan memenuhi lemari kita, sebagian plastik berakhir di tempat pembuangan. Percayalah siapa pun tak ingin berada di tempat seperti itu. Karena plastik sangat ringan dan gratis, tak ada yang memperhatikan kantong plastik ini berserakan bersama sampah lainnya mereka sangat mudah terbawa angin, terseret air hingga berakhir di pantai, di sungai, di saluran air dan di pohon. Sekitar seribu tahun lamanya kantong plastick ini baru benar-benar bisa terurai. Dan disinilah masalah mengenai kantong plastik dimulai. Sekitar lima ratus miliar kantong plastik digunakan setiap tahun di seluruh dunia yang akan ada bersama kita selama seribu tahun. Jadi satu-satunya warisan yang akan bertahan sampai tujuh warisan adalah kantong plastik. Indonesia sendiri menggunakan sekitar seratus miliar kantong plastik setiap tahun yang menyebabkan kematian lebih dari seratus ribu hewan laut setiap tahun. Dengan kata lain saat kalimat ini selesai diucapkan, satu dari hewan laut baru saja mati. Jadi mengapa kita tetap menggunakan barang yang memerlukan tujuh puluh juta tahun untuk membuat. Plastik terbuat dari poli etilen yang bahan bakunya adalah minyak bumi yang berbahaya bagi lingkungan dan kita menggunakannya dalam hitungan menit hanya untuk dibuang dan membiarkannya selama seribu tahun. Karena kita telah membuatnnya sebagai kebiasaan dan kebiasaan sangat sulit untuk dihilangkan. Kerusakan lingkungan disebabkan oleh 2 faktor yaitu faktor manusia dan faktor alam. Kerusakan yang disebabkan oleh faktor alam yang pertama adalah gunung meletus. Gunung meletus adalah aktivitas gunung berapi yang mengeluarkan material berupa bahan padat, cair, dan gas dari dapur magma ke permukaan bumi. Yang kedua adalah angin topan. Angin topan adalah angin yang berhembus dengan kecepatan lebih dari 90 km / jam sebagai akibat perbedaan tekanan udara yang sangat ekstrim antara satu daerah dengan daerah lainnya. Yang ketiga adalah gempa bumi. Gempa bumi adalah getaran atau pergerakan lapisan bumi akibat tenaga dari dalam bumi, yang dapat berupa gempa vulkanik, atau gempa runtuhan (terban). Ketidakmampuan manusia sebagai subjek pengatur keseimbangan antara jumlah kebutuhan yang tidak terbatas dengan ketersediaan sumber daya alam yang jumlahnya terbatas akan selalu menjadi sumber masalah lingkungan yang mengancam kehidupan. Berikut beberapa bentuk kerusakan lingkungan akibat manusia. Yang pertama adalah banjir. Banjir adalah peristiwa terbenamnya daratan yang biasanya kering oleh air yang berasal dari sumber-sumber air yang ada di sekitarnya seperti meluapnya air sungai ke lingkungan sekitar sebagai akibat curah hujan tinggi dan penyumbatan saluran akibat sampah dan lainnya. Yang kedua adalah pencemaran air. Pencemaran air adalah terganggunya kesehatan air yang normal sebagai akibat terkontaminasinya air karena cairan kimia berbahaya, limbah industry dan lainnya. Yang ketiga adalah pencemaran tanah. Pencemaran tanah adalah terganggunya kesehatan tanah yang normal akibat terkontaminasinya oleh sampah, bahan kimia, dan lainnya. Walaupun ada juga kerusakan akibat alam itu sendiri, tetapi ada banyak juga kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh kesalahan dan kelalaian manusia. Membuang sampah sembarangan, melakukan pembalakan liar, menangkap ikan dengan bahan peledak, dan tumpahan minyak akibat kebocoran merupakan penyebab terjadinya kerusakan lingkungan dan terjadinya bencana. Dampak yang terjadi pada kehidupan sekitar adalah orang-orang jatuh sakit, ikan dan binatang lainnya mati, lingkungan menjadi kumuh dan bau, binatang lainnya juga ikut tercemar, pencemaran udara, pencemaran air, pencemaran tanah. Kita dapat menjaganya agar tidak tercemar dengan cara membuang sampah pada tempatnya,. Kita harus bias mengelola lingkungan disekitar kita dengan baik, jangan sampai lingkungan kita tercemar akibat kesalahan kita sendiri. Lindungi lingkungan kita sendiri Karena sangan berguna bagi kehidupan masa depan. Mungkin suatu hari nanti sampai kita menjadi nenek moyang anak cucu kita adakah anda berpikir apakah yang akan kita berikan kepada para penerus kita nantinya. Kita tak henti-hentinya merusak alam kita tanpa kita sadari. Tanah, gunung, pohon selalu dirusak demi uang tanpa memikirkan para penerus kita nantinya. Mari kita jaga lingkungan kita bersama-sama dimulai dari diri kita sendiri. Karena kalau bukan kita siapa lagi yang akan menjaga bumi dari tercemarnya lingkungan.
0 komentar:
Posting Komentar