Tujuan Utama Dari Pendidikan Kewarganegaraan Dilihat Dari Sudut Pandang Mahasiswa
pendidikan kewarganegaraan bagi mahasiswa menurut saya dibutuhkan saat ini. Dengan keadaan bangsa yang dalam gejolak krisis ini, mahasiswa patut untuk ditumbuhkan semangat kebangsaan dan cinta tanah airnya. Bagaimanapun para mahasiswa adalah generasi pengganti bangsa ini di masa mendatang. Dengan pemahaman yang baik dan aplikasi dalam kehidupan sehari-hari yang sesuai aturan, maka diharapkan akan terbentuk suatu jajaran generasi pengganti yang diharapkan dapat mengganti kebiasaan buruk para pejabat bangsa ini. Selain itu dengan generasi yang mengerti dan faham akan berwarga negara Indonesia, harapan untuk kemajuan bangsa ini akan terlaksana, karena
membangun warga negara yang memiliki sadar hukum yang tinggi tidak dapat dilakukan secara instan.
Oleh karena itu diperlukan rambu-rambu agar penerapan ilmu yang telah didapat melalui kegiatan pendidikan dapat diamalkan dengan baik dan tidak merugikan orang lain. Di sinlah peran penting Pendidikan Kewarganegaraan. Pendidikan Kewarganegaraan memberikan pedoman-pedoman yang penting agar para mahasiswa yang nantinya akan terjun ke dunia kerja tidak tersesat baik dalam pengamalan ilmu yang tidak pada tempatnya, maupun pada tindakan-tindakan tidak terpuji dalam pengamalan ilmu, misalnya adalah menerima suap, menjual rahasia perusahaan, dan lain-lain.
Selain itu, dalam Pendidikan Kewarganegaraan, mahasiswa juga dibekali dengan pedoman-pedoman hidup sebagai warga Negara yang baik. Sebagai seseorang yang masih berusia belia, seorang mahasiswa masih sering bertindak semaunya sendiri, dan terkadang tidak terlalu peduli dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Misalnya, banyaknya mahasiswa yang tidak ikut Pemilu karena malas pulang ke rumah, atau malas mengurus perpindahan kependudukannya. Hal semacam ini tidak bisa dibiarkan karena pemuda merupakan generasi harapan bangsa. Apa jadinya apabila generasi mendatang seperti itu.
Karena itu, diperlukan adanya suatu pendidikan kewarganegaraan agar dapat menumbuhkan kepedulian mahasiswa sebagai generasi penerus terhadap kelangsungan bangsa dan negaranya. Rasa cinta tanah air merupakan salah satu unsur penting yang harus dimiliki oleh seorang mahasiswa sebagai seorang warga negara. Dengan adanya rasa cinta tanah air, maka seorang mahasiswa akan rela berbuat bagi bangsa, termasuk dalam urusan membela Negara dan kelestarian sumber daya bangsa.
Dengan demikian, para mahasiswa diharapkan untuk tetap menjaga warisan budaya tersebut.
Pada akhirnya, Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan membentuk moral para mahasiswa, agar meskipun mereka telah memiliki keilmuan yang tinggi, mereka tetap terjaga sebagai warga Negara Indonesia yang baik. Jangan sampai seseorang yang memiliki keilmuan yang tinggi tersesat dan salah jalan, sebab orang yang berilmu tinggi namun salah jalan akan menjadi sangat berbahaya bagi sekitarnya. Namun apabila seseorang berilmu tinggi memiliki kepribadian yang baik, dan memiliki rasa kebangsaan, maka orang itu akan menjadi sangat berguna bagi bangsa dan negara. Dengan hadirnya generasi-generasi penerus yang berkeilmuan tinggi dan berwawasan kebangsaan yang tinggi, tentunya bangsa Indonesia akan menjadi maju.
Pendidikan Kewarganegaraan Yang Berhasil Akan Membuahkan Sikap Mental Yang Cerdas, Penuh Rasa Tanggung Jawab Dari Peserta Didik
Sikap ini disertai dengan perilaku yang :
Sikap ini disertai dengan perilaku yang :
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta menghayati nilai-nilai falsafah bangsa.
Adanya sikap patuh terhadap Tuhan Yang Maha Esa atas segala perintah dan larangannya serta menghargai dan mempelajari segala aspek mengenai falsafah pembentuk bangsa.
- Berbudi pekerti luhur, berdisiplin dalam masyarakat, berbangsa dan bernegara.
Secara otomatis kita akan memiliki atitude yang baik dan sikap disiplin dalam bermasyarakat, bernegara dan berbangsa. - Rasional, dinamis, dan sadar akan hak dan kewajiban sebagai warga negara.
Kita secara spontan akan memiliki pemikiran yang logis berdasarkan fakta, bertindak cepat dan sadar akan hak dan kewajiban kita sebagai warga negara Indonesia. - Bersifat profesional yang dijiwai oleh kesadaran bela negara.
Kita akan memiliki sifat yang profesional dalam menjalankan suatu hal yang dijiwai oleh kesadaran bela negara. - Aktif memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni untuk kepentingan kemanusiaan, bangsa dan negara.
Aktif dalam menggunakan iptek dalam hal yang bermanfaat dan seni untuk kepentingan manusia, bangsa dan negara.
Konstribusi Yang Saya Berikan Agar Menjadi Warga Negara Yang Baik
Yang saya lakukan adalah mempelajari falsafah pembentuk negara, giat dalam belajar ilmu dalam study yang saya ambil saat ini, dan menjaga budaya Indonesia dari potensi kepunahan serta menjalankan hak dan kewajiban dalam bermasyarakat, bernegara dan berbangsa.
Sedangkan kontribusi yang saya berikan adalah saya akan mengabdi kepada negara, membagi pengalaman serta ilmu saya kepada masyarakat yang membutuhkan.
0 komentar:
Posting Komentar